Puisi Kesah
Karya Muhammad Gavin Harmen
Udara lembab sejuk dingin
Aku sendiri menghadapi musuh lamaku
Sebuah emosi yang memicu liarnya ilusi
Aku adarah mereka yang dikhianati
Aku adalah mereka yang diasingi
Sendiri, sepi, aku benci
Udara terik panasnya mentari bakar semua emosi yang ada di tubuhku
Sebelum ia membakar habis diri ku
Aku adalah mereka yang dikucilkan oleh rumah sendiri
Udara mendung tanah sawah
Bersyukur ucap mereka yang tidak tahu apa-apa
Aku adalah malaikat yang diasingkan dari surga
Aku adalah nabi yang diakhiri hidupnya dengan di bunuh
Aku adalah aku
Yang mereka tidak akan pernah pikirkan
Hanya aku dan bayanganku bersatu