Puisi Bahagia
Karya Aidil Muizza Sidiq
Bahagia ini telah mengganti sesihku
Seperti embun menyentuh daun mawar
Hidup terasa indah, tiada lagi duka
Bahagia ini semakin nyata adanya
Di taman bunga, harum terhembus semerbak
Kebahagiaan berseri di tiap kelopak
Seperti nyala lilin di malam gelap
Kesemurnian hati, memancarkan sinar tak tergantikan
Di laut luas, ombak menggoda perlahan
Kebahagiaan bergelora di samudera
Seperti mutiara terpendam di lautan
Keindahan terungkap memancarkan cahaya
Kebahagiaan, hadir di tiap hela nafas
Seperti sinar matahari yang menghangatkan bumi
Menyelimuti jiwa dengan damai yang abadi
Dalam pelukan kebahagiaan, hidup bersemi
Bahagia ini menjelma jadi rasa
Penjelasan puisi.
Puisi tersebut menggunakan gambaran alam seperti embun menyentuh daun mawar, taman bunga yang harum, ombak di laut, dan sinar matahari yang hangat untuk menggambarkan kehadiran kebahagiaan yang indah dan tak tergantikan. Puisi ini menyampaikan pesan bahwa kebahagiaan adalah sesuatu yang memancarkan cahaya, damai, dan keindahan, serta menghidupkan kembali semangat dan kehidupan dalam jiwa.