Puisi Cinta Sesaat
Karya Nasyiwa Faisa
Kepada senja ku mengadu
Menangisi kepergian dari hidupku
Mengapa bahagia itu sesaat dulu
Seperti waktu yang terus berlalu
Tak pernahkah kau merasa
Bahwa cinta dan kesetianku
Hanya untuk mu, terlalu menyala
Tak pernah sepi dari hatiku
Kau indah bagai matahari
Menyinari di pagi hari
Saat ku pandagi wajah mu yang berseri
Senyuman mu yang memikat hati
Penjelasan puisi.
Puisi ini menjelaskan tentang perasaan kehilangan dan kekecewaan seseorang terhadap kepergian seseorang yang dicintai. Mencurahkan kesedihannya atas kepergian orang tersebut dari kehidupannya. Mereka bertanya mengapa kebahagiaan hanya sesaat dan waktu terus berlalu. Mencerminkan perasaan cinta dan kesetiaan penulis kepada orang yang telah pergi, dengan mengungkapkan bahwa cinta dan kesetiaan mereka selalu menyala dan tidak pernah sepi dari hati. Puisi ini mencerminkan rasa kehilangan, kerinduan, dan keindahan dalam memori tentang orang yang dicintai yang telah pergi.