Puisi Cinta Yang Tertinggalkan
Karya Adriya Fajar Hudaya
Aku mampu bernarasi dan bercerita
Aku mampu berimaji dan mampu berkata
Menuangkan semuanya dalam kata kata
Padamu aku sungguh tak bisa berkata
Ini pulau cinta
Saksi biru asmara
Kisah kita Bersama
Ikararkan akad setia
Ini dunia kita Bersama
Tanpa mu tiada guna
Walau kau bukan siapa siapa
Tapi milikku selama
Cinta cinta cinta selalu tertera
Asmara yang selalu tertera
Tapi sungguh aku tak menyangka
Kau pergi tanpa ada rasa
Luas dunia dan semesta
Seperti luas cinta kita
Walau kita tiada Bersama
Ku do’a kan kau Bahagia dengannya
Penjelasan puisi.
Puisi ini mengungkapkan perasaan cinta yang kuat dan hubungan yang telah berakhir. Penyair merasa memiliki kemampuan untuk bercerita dan menuangkan perasaannya dalam kata-kata, namun kepada orang yang dicintainya, ia tidak bisa mengungkapkannya. Puisi ini menciptakan gambaran tentang “pulau cinta” sebagai tempat keintiman dan asmara yang berlangsung antara penyair dan orang yang dicintainya. Puisi juga menggambarkan bahwa hubungan mereka adalah dunia mereka sendiri, di mana tidak ada gunanya tanpa kehadiran orang yang dicintai, meskipun bukanlah seseorang yang istimewa bagi orang lain.