Puisi Pergulatan Waktu
Karya Azzah Najmi Aaliyah
Tepat disudut kamar
Cahaya bersinar
Menembus jendela kamar
Hembusan kipas angin saling bertebar
Roda terus berputar
Kini anganku mulai tergambar
Realita terus menggambar
Sedangkan ekspetasi berputar
Aku ingin hidup apa adanya
Namun nyatanya hanya belaka
Tuntukan selalu ada dalam dunia
Layaknya kewajiban dalam agama
Kusembunyikan alam semesta
Meskipun itu bahaya
Hanya berharap
Mentari datang pada kita
Meskipun akhirnya menyiksa